Cara Mengatasi Windows 10 Lemot Sering Macet Lag

September 07, 2023 Posting Komentar

Sistem operasi Windows 10 merupakan salah satu yang paling populer digunakan oleh pengguna komputer di seluruh dunia. Namun, tidak jarang pengguna mengalami masalah seperti kinerja yang lambat, sering macet, atau lag. Hal ini tentu sangat mengganggu produktivitas dan pengalaman pengguna dalam menggunakan komputer. Untuk itu, dalam artikel ini, kami akan memberikan beberapa tips dan trik tentang cara mengatasi masalah kinerja lambat, sering macet, atau lag pada Windows 10. Simak terus artikel ini untuk mendapatkan solusinya!

Sebelum masuk ke tips dan trik yang lebih spesifik, penting untuk memahami bahwa masalah kinerja lambat, sering macet, atau lag pada Windows 10 dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Beberapa faktor yang umumnya menjadi penyebab masalah ini antara lain adanya program yang berjalan secara bersamaan dan memakan banyak sumber daya, adanya malware atau virus yang menginfeksi sistem, atau mungkin juga karena spesifikasi hardware yang kurang memadai. Dalam artikel ini, kami akan membahas berbagai langkah yang dapat Kamu lakukan untuk mengatasi masalah tersebut.

Perbarui Windows dan Driver

Memastikan Windows 10 dan driver perangkat keras Kamu selalu diperbarui adalah langkah pertama yang perlu Kamu lakukan. Pembaruan ini sering kali mengandung perbaikan bug dan peningkatan kinerja yang dapat membantu mengatasi masalah kinerja lambat, sering macet, atau lag pada Windows 10. Pastikan untuk mengaktifkan fitur pembaruan otomatis agar Kamu tidak ketinggalan pembaruan terbaru.

Untuk memperbarui Windows, Kamu dapat mengikuti langkah-langkah berikut:

Langkah-langkah Memperbarui Windows:

Buka "Settings" dengan cara klik tombol Start dan pilih ikon "Settings" (ikon gear).
Pilih opsi "Update & Security".
Pada tab "Windows Update", klik tombol "Check for updates".
Jika ada pembaruan yang tersedia, klik tombol "Install now" untuk memulai proses pembaruan.
Tunggu hingga pembaruan selesai diinstal dan restart komputer Kamu jika diperlukan.

Untuk memperbarui driver perangkat keras, Kamu dapat mengikuti langkah-langkah berikut:

Langkah-langkah Memperbarui Driver Perangkat Keras:

Buka "Device Manager" dengan cara klik tombol Start, ketik "Device Manager" di kolom pencarian, dan pilih aplikasi "Device Manager".
Pilih perangkat keras yang ingin Kamu perbarui driver-nya.
Klik kanan pada perangkat tersebut dan pilih opsi "Update driver".
Pilih opsi "Search automatically for updated driver software" untuk mencari pembaruan secara otomatis.
Tunggu hingga proses pembaruan selesai.

Bersihkan Disk

Salah satu penyebab umum dari masalah kinerja lambat, sering macet, atau lag pada Windows 10 adalah disk yang penuh. Disk yang penuh dapat membuat sistem operasi mengalami kesulitan dalam menjalankan program dan proses yang membutuhkan ruang penyimpanan. Untuk mengatasi masalah ini, Kamu dapat menggunakan fitur "Disk Cleanup" yang disediakan oleh Windows 10. Fitur ini akan membersihkan file-file sementara dan tidak terpakai yang ada di disk Kamu.

Berikut adalah langkah-langkah untuk membersihkan disk menggunakan fitur "Disk Cleanup":

Langkah-langkah Membersihkan Disk:

Buka "File Explorer" dengan cara klik tombol Start dan pilih ikon "File Explorer" (ikon folder).
Pilih drive yang ingin Kamu bersihkan.
Klik kanan pada drive tersebut dan pilih opsi "Properties".
Pada tab "General", klik tombol "Disk Cleanup".
Tunggu hingga proses analisis selesai.
Pilih jenis file yang ingin Kamu hapus dan klik tombol "OK".
Klik tombol "Delete Files" untuk menghapus file-file yang dipilih.

Nonaktifkan Program Startup yang Tidak Diperlukan

Banyak program yang secara otomatis aktif saat komputer dinyalakan dapat mempengaruhi kinerja Windows 10. Beberapa program ini mungkin tidak perlu berjalan pada saat startup dan hanya memakan sumber daya yang tidak diperlukan. Kamu dapat mengelola program-program ini melalui "Task Manager" pada Windows 10. Pilih tab "Startup" dan nonaktifkan program-program yang tidak diperlukan untuk berjalan saat startup komputer Kamu.

Berikut adalah langkah-langkah untuk mengelola program startup pada Windows 10:

Langkah-langkah Mengelola Program Startup:

Simpan semua pekerjaan yang sedang Kamu kerjakan dan tutup semua program yang sedang berjalan.
Klik kanan pada taskbar (baris yang berisi tombol Start) dan pilih opsi "Task Manager".
Pada jendela "Task Manager", pilih tab "Startup".
Anda akan melihat daftar program yang berjalan saat startup komputer.
Klik kanan pada program yang tidak diperlukan dan pilih opsi "Disable".
Ulangi langkah 5 untuk program-program lain yang tidak diperlukan.
Tutup jendela "Task Manager".

Nonaktifkan Program Startup Yang Tidak Diperlukan

Periksa dan Bersihkan Registry

Registry merupakan database penting yang menyimpan pengaturan dan konfigurasi sistem operasi Windows 10. Seiring waktu, registry dapat menjadi kacau atau terkontaminasi dengan entri yang tidak valid atau tidak diperlukan. Hal ini dapat mempengaruhi kinerja sistem operasi. Untuk membersihkan dan memperbaiki registry, Kamu dapat menggunakan program pihak ketiga yang terpercaya, seperti CCleaner.

Berikut adalah langkah-langkah untuk membersihkan dan memperbaiki registry menggunakan CCleaner:

Langkah-langkah Membersihkan dan Memperbaiki Registry:

Unduh dan instal program CCleaner dari situs resminya.
Buka CCleaner dan pilih tab "Registry".
Klik tombol "Scan for Issues" untuk memeriksa registry yang rusak atau tidak valid.
Tunggu hingga proses pemindaian selesai.
Klik tombol "Fix selected Issues" untuk memperbaiki registry yang ditemukan.
CCleaner akan menanyakan apakah Kamu ingin membuat cadangan registry sebelum memperbaikinya. Pilih opsi "Yes" untuk membuat cadangan.
Tunggu hingga proses perbaikan selesai.
Restart komputer Kamu untuk menerapkan perubahan.

Lakukan Pemindaian Antivirus

Infeksi malware atau virus dapat menyebabkan kinerja lambat, sering macet, atau lag pada Windows 10. Pastikan komputer Kamu memiliki program antivirus yang terbaru dan lakukan pemindaian penuh secara berkala. Jika ditemukan adanya malware atau virus, segera lakukan tindakan yang diperllukan untuk membersihkannya.

Berikut adalah langkah-langkah untuk melakukan pemindaian antivirus pada Windows 10:

Langkah-langkah Melakukan Pemindaian Antivirus:

Pastikan program antivirus Kamu sudah terinstal dan diperbarui dengan versi terbaru.
Buka program antivirus dan pergi ke menu "Scan" atau "Pemindaian".
Pilih opsi "Full Scan" atau "Pemindaian Penuh" untuk melakukan pemindaian menyeluruh pada sistem.
Klik tombol "Start Scan" atau "Mulai Pemindaian" untuk memulai proses pemindaian.
Tunggu hingga pemindaian selesai.
Jika ditemukan adanya malware atau virus, ikuti petunjuk dari program antivirus untuk membersihkannya.
Setelah pemindaian selesai dan semua ancaman dihapus, restart komputer Kamu.

Optimalkan Pengaturan Visual

Windows 10 memiliki fitur visual yang menarik, namun pengaturan visual yang terlalu tinggi juga dapat mempengaruhi kinerja komputer. Kamu dapat mengoptimalkan pengaturan visual dengan memilih opsi "Adjust for best performance" pada pengaturan visual. Dengan mengurangi efek visual yang tidak diperlukan, Kamu dapat meningkatkan kinerja Windows 10.

Berikut adalah langkah-langkah untuk mengoptimalkan pengaturan visual pada Windows 10:

Langkah-langkah Mengoptimalkan Pengaturan Visual:

Klik kanan pada ikon "This PC" atau "My Computer" di desktop dan pilih opsi "Properties".
Pada jendela "System", klik tombol "Advanced system settings" di sisi kiri.
Pada tab "Advanced", klik tombol "Settings" pada bagian Performance.
Pilih opsi "Adjust for best performance" untuk mengaktifkan pengaturan visual yang optimal.
Klik tombol "Apply" dan kemudian klik tombol "OK" untuk menyimpan perubahan.

Tingkatkan Memori RAM

Jika komputer Kamu sering mengalami masalah kinerja lambat, sering macet, atau lag pada Windows 10, mungkin memori RAM yang terbatas menjadi penyebabnya. Memori RAM yang cukup besar dapat membantu meningkatkan kinerja sistem operasi. Kamu dapat mempertimbangkan untuk menambahkan kapasitas RAM pada komputer Kamu, terutama jika Kamu sering menggunakan program atau aplikasi yang membutuhkan sumber daya yang besar.

Berikut adalah langkah-langkah untuk menambah kapasitas RAM pada komputer:

Langkah-langkah Menambah Kapasitas RAM:

Tentukan jenis dan kapasitas RAM yang kompatibel dengan komputer Kamu.
Beli modul RAM yang sesuai dan pastikan untuk membeli dari produsen yang terpercaya.
Matikan komputer dan lepaskan semua kabel yang terhubung ke unit sistem.
Buka casing komputer dengan hati-hati dan letakkan komputer di tempat yang aman dan terang.
Cari slot RAM yang kosong pada motherboard komputer.
Pasang modul RAM baru dengan hati-hati ke slot yang kosong.
Pastikan modul RAM terpasang dengan baik dan kencangkan klip pengunci pada sisi slot.
Kembalikan casing komputer dan sambungkan kembali semua kabel yang sebelumnya dilepas.
Nyalakan komputer dan periksa apakah kapasitas RAM telah terdeteksi dengan benar.

Matikan Efek Transparansi

Salah satu fitur visual yang ada pada Windows 10 adalah efek transparansi. Fitur ini memberikan tampilan yang menarik, tetapi dapat mempengaruhi kinerja sistem operasi. Kamu dapat mematikan efek transparansi dengan mengakses pengaturan personalisasi pada Windows 10 dan memilih opsi "Transparency effects" menjadi "Off". Hal ini dapat membantu meningkatkan kinerja Windows 10.

Berikut adalah langkah-langkah untuk mematikan efek transparansi pada Windows 10:

Langkah-langkah Mematikan Efek Transparansi:

Klik kanan pada desktop dan pilih opsi "Personalize" atau "Personalisasi".
Pada jendela "Settings", pilih opsi "Colors" atau "Warna".
Pada bagian "More options" atau "Opsi lainnya", pilih opsi "Transparency effects" atau "Efek transparansi".
Pilih opsi "Off" atau "Matikan" untuk mematikan efek transparansi.

Atur Virtual Memory

Virtual memory adalah ruang penyimpanan yang digunakan oleh sistem operasi ketika memori fisik (RAM) tidak cukup untuk menampung semua program dan proses yang sedang berjalan. Jika pengaturan virtual memory tidak optimal, hal ini dapat mempengaruhi kinerja Windows 10. Kamu dapat mengatur virtual memory dengan mengakses pengaturan sistem pada Windows 10, kemudian pilih opsi "Advanced system settings" dan klik "Settings" pada bagian Performance. Pilih tab "Advanced" dan klik "Change" pada bagian Virtual memory.

Berikut adalah langkah-langkah untuk mengatur virtual memory pada Windows 10:

Langkah-langkah Mengatur Virtual Memory:

Klik kanan pada ikon "This PC" atau "My Computer" di desktop dan pilih opsi "Properties".
Pada jendela "System", klik tombol "Advanced system settings" di sisi kiri.
Pada tab "Advanced", klik tombol "Settings" pada bagian Performance.
Pada tab "Advanced", klik tombol "Change" pada bagian Virtual memory.
Pastikan opsi "Automatically manage paging file size for all drives" tidak dicentang.
Pilih drive yang ingin Kamu ubah pengaturan virtual memory-nya.
Pilih opsi "Custom size" untuk mengatur ukuran virtual memory secara manual.
Masukkan ukuran awal dan ukuran maksimal virtual memory yang diinginkan.
Klik tombol "Set" untuk mengatur pengaturan virtual memory.
Klik tombol "OK" untuk menyimpan perubahan.
Restart komputer Kamu untuk menerapkan perubahan.

Lakukan Instal Ulang Windows 10

Jika semua langkah di atas tidak memberikan hasil yang diharapkan, Kamu dapat mempertimbangkan untuk melakukan instal ulang sistem operasi Windows 10. Namun, pastikan untuk melakukan backup data Kamu terlebih dahulu, karena proses instal ulang akan menghapus semua data yang ada pada drive sistem. Instal ulang Windows 10 dapat memberikan hasil yang efektif dalam mengatasi masalah kinerja lambat, sering macet, atau lag.

Berikut adalah langkah-langkah untuk melakukan instal ulang Windows 10:

Langkah-langkah Melakukan Instal Ulang Windows 10:

Simpan semua data penting Kamu ke dalam media penyimpanan eksternal atau cloud.
Siapkan media instalasi Windows 10, seperti DVD instalasi atau USB bootable.
Sambungkan media instalasi Windows 10 ke komputer Kamu.
Nyalakan komputer dan pastikan BIOS diatur untuk mem-boot dari media instalasi yang Kamu gunakan.
Ikuti petunjuk pada layar untuk memulai proses instalasi Windows 10.
Pilih opsi "Custom" atau "Custom Install" saat diminta untuk memilih jenis instalasi.
Pilih partisi sistem yang ingin Kamu instal ulang dan hapus partisi yang ada jika diperlukan.
Pilih partisi yang baru dibuat sebagai lokasi instalasi baru.
Tunggu hingga proses instalasi selesai dan ikuti petunjuk pada layar untuk mengatur pengaturan dasar Windows 10.
Masukkan kunci produk Windows 10 jika diminta.
Pilih opsi "Customize settings" untuk menyesuaikan pengaturan privasi dan keamanan Kamu.
Tunggu hingga proses pengaturan selesai dan komputer Kamu akan restart.
Setelah instalasi selesai, ikuti petunjuk pada layar untuk mengatur akun pengguna dan preferensi lainnya.
Setelah semua selesai, Kamu dapat mengembalikan data dari backup yang telah Kamu buat sebelumnya.

Untuk mengatasi masalah kinerja lambat, sering macet, atau lag pada Windows 10, penting untuk memahami penyebabnya dan mengambil langkah-langkah yang tepat. Dengan mengikuti tips dan trik yang telah kami berikan di atas, diharapkan Kamu dapat mengoptimalkan kinerja sistem operasi dan pengalaman pengguna Kamu. Selamat mencoba!

Sumber gambar: https://tse1.mm.bing.net