Cara Mengembalikan File yang Terhapus: Panduan Lengkap

Juli 13, 2023 Posting Komentar

Apakah Anda pernah menghapus file penting tanpa sengaja? Jika iya, jangan khawatir! Dalam artikel ini, kami akan memberikan panduan lengkap tentang cara mengembalikan file yang terhapus. Dengan mengikuti langkah-langkah yang kami berikan, Anda dapat dengan mudah mendapatkan kembali file yang hilang dan menghindari kepanikan yang tidak perlu.

Kejadian menghapus file yang tidak sengaja merupakan hal yang umum terjadi di dunia digital. Bisa jadi karena Anda menekan tombol delete secara tidak sengaja, atau mungkin juga karena terkena serangan virus yang menghapus file-file penting. Namun, meskipun file sudah tidak ada di tempat yang seharusnya, bukan berarti file tersebut benar-benar hilang selamanya. Ada beberapa cara yang dapat Anda coba untuk mengembalikan file yang terhapus.

Pemulihan dari Keranjang Sampah

Langkah pertama yang dapat Anda lakukan adalah memeriksa keranjang sampah di komputer Anda. Buka keranjang sampah dan cari file yang ingin Anda pulihkan. Jika file tersebut masih ada, klik kanan pada file tersebut dan pilih opsi "Kembalikan" atau "Restore". File akan kembali ke lokasi asalnya di dalam komputer Anda. Namun, perlu diingat bahwa jika Anda sudah mengosongkan keranjang sampah, file yang terhapus tidak akan dapat dipulihkan melalui metode ini.

Langkah-langkah Pemulihan dari Keranjang Sampah:

Buka keranjang sampah di desktop Anda.
Cari file yang ingin Anda pulihkan.
Klik kanan pada file tersebut.
Pilih opsi "Kembalikan" atau "Restore".
File akan kembali ke lokasi asalnya di dalam komputer Anda.

Metode ini sangat mudah dilakukan dan tidak memerlukan penggunaan software tambahan. Namun, Anda harus ingat untuk tidak mengosongkan keranjang sampah sebelum memulihkan file yang terhapus.

Pemulihan dari Backup

Jika Anda memiliki kebiasaan untuk melakukan backup file secara rutin, Anda memiliki peluang besar untuk mengembalikan file yang terhapus. Buka folder backup Anda dan cari file yang hilang. Salin file tersebut dan tempatkan kembali ke lokasi asalnya. Pastikan Anda tidak menimpa file lain yang ada di dalam folder tersebut.

Langkah-langkah Pemulihan dari Backup:

Buka folder backup Anda.
Cari file yang ingin Anda pulihkan.
Salin file tersebut.
Tempatkan kembali file ke lokasi asalnya.
Pastikan Anda tidak menimpa file lain yang ada di dalam folder tersebut.

Pemulihan dari backup adalah metode yang efektif jika Anda memiliki kebiasaan melakukan backup secara rutin. Meskipun metode ini membutuhkan adanya backup file sebelumnya, namun dapat menyelamatkan Anda saat file yang terhapus sangat penting dan tidak dapat dipulihkan melalui metode lain.

Pemulihan dengan Software Pemulihan Data

Jika kedua cara di atas tidak berhasil, Anda dapat menggunakan software pemulihan data. Ada banyak software pemulihan data yang tersedia secara gratis ataupun berbayar. Beberapa software yang populer antara lain Recuva, EaseUS Data Recovery Wizard, dan MiniTool Power Data Recovery. Unduh dan instal salah satu software tersebut, lalu ikuti petunjuk yang diberikan untuk memulihkan file yang terhapus.

Langkah-langkah Pemulihan dengan Software Pemulihan Data:

Unduh dan instal software pemulihan data yang Anda pilih.
Buka software tersebut.
Pilih drive atau lokasi tempat file terhapus sebelumnya berada.
Tunggu hingga proses pemindaian selesai.
Pilih file yang ingin Anda pulihkan.
Tentukan lokasi penyimpanan untuk file yang dipulihkan.
Klik tombol "Recover" atau "Restore" untuk memulihkan file.

Setiap software pemulihan data memiliki tampilan dan fitur yang berbeda, namun umumnya mengikuti langkah-langkah di atas. Pastikan Anda memilih software pemulihan data yang terpercaya dan sesuai dengan kebutuhan Anda.

Pemulihan dengan Command Prompt

Jika Anda memiliki pengetahuan teknis tentang command prompt, Anda dapat mencoba metode ini. Buka command prompt dengan cara menekan tombol Windows + R, ketik "cmd", lalu tekan Enter. Ketik perintah "chkdsk /f" di command prompt dan tekan Enter. Command prompt akan memeriksa dan memperbaiki file sistem yang rusak. Setelah proses selesai, periksa apakah file yang hilang sudah kembali.

Langkah-langkah Pemulihan dengan Command Prompt:

Tekan tombol Windows + R pada keyboard Anda.
Ketik "cmd" pada kotak dialog yang muncul.
Tekan Enter untuk membuka command prompt.
Ketik perintah "chkdsk /f" di command prompt.
Tekan Enter untuk menjalankan perintah tersebut.
Tunggu hingga proses selesai.
Periksa apakah file yang hilang sudah kembali.

Metode ini dapat membantu memperbaiki file sistem yang rusak dan mengembalikan file yang terhapus. Namun, pastikan Anda memiliki pengetahuan yang cukup tentang command prompt sebelum mencoba metode ini.

Pemulihan dengan Software Pemulihan File dari Media Eksternal

Jika Anda telah menghapus file dari media eksternal seperti flash drive atau kartu memori, Anda dapat menggunakan software pemulihan file khusus untuk media tersebut. Beberapa software yang direkomendasikan antara lain Recuva, PhotoRec, dan TestDisk. Sambungkan media eksternal ke komputer Anda, jalankan software pemulihan file, dan ikuti petunjuk yang diberikan untuk memulihkan file yang terhapus.

Langkah-langkah Pemulihan dengan Software Pemulihan File dari Media Eksternal:

Sambungkan media eksternal ke komputer Anda.
Jalankan software pemulihan file yang Anda pilih.
Pilih media eksternal yang ingin Anda pulihkan.
Tentukan jenis file yang ingin dipulihkan (jika ada).
Tunggu hingga proses pemindaian selesai.
Pilih file yang ingin Anda pulihkan.
Tentukan lokasi penyimpanan untuk file yang dipulihkan.
Klik tombol "Recover" atau "Restore" untuk memulihkan file.

Metode ini efektif untuk memulihkan file yang terhapus dari media eksternal. Namun, pastikan Anda tidak menulis data baru ke media eksternal setelah file terhapus agar tingkat keberhasilan pemulihan semakin tinggi.

Pemulihan dengan Layanan Cloud

Jika Anda menggunakan layanan cloud seperti Google Drive, Dropbox, atau OneDrive, Anda mungkin masih memiliki peluang untuk mengembalikan file yang terhapus. Buka aplikasi atau situs web layanan cloud yang Anda gunakan, periksa folder sampah atau folder recycle bin, dan cari file yang ingin Anda pulihkan. Jika file tersebut masih ada di dalam folder tersebut, pilih file tersebut dan pilih opsi untuk mengembalikan file ke lokasi asalnya.

Langkah-langkah Pemulihan dengan Layanan Cloud:

Buka aplikasi atau situs web layanan cloud yang Anda gunakan.
Periksa folder sampah atau folder recycle bin.
Cari file yang ingin Anda pulihkan.
Pilih file tersebut.
Pilih opsi untuk mengembalikan file ke lokasi asalnya.

Layanan cloud sering menyediakan folder sampah atau folder recycle bin yang menyimpan file yang dihapus secara sementara sebelum benar-benar dihapus secara permanen. Oleh karena itu, periksa folder tersebut dengan teliti untuk mencari file yang ingin Anda pulihkan.

Pemulihan dengan Menggunakan Fitur Windows File History

Jika Anda menggunakan sistem operasi Windows, Anda dapat memanfaatkan fitur Windows File History untuk mengembalikan file yang terhapus. Fitur ini memungkinkan Anda untuk melihat versi sebelumnya dari file yang telah berubah atau terhapus. Anda dapat menggunakan fitur ini jika Anda telah mengaktifkan fitur Windows File History sebelum file terhapus.

Langkah-langkah Pemulihan dengan Fitur Windows File History:

Buka File Explorer di komputer Anda.
Klik kanan pada folder tempat file hilang tersebut seharusnya berada.
Pilih opsi "Restore previous versions" atau "Kembalikan versi sebelumnya".
Akan muncul jendela baru yang menampilkan versi-versi sebelumnya dari folder tersebut.
Pilih versi file yang ingin Anda pulihkan.
Klik tombol Restore untuk memulihkan file ke lokasi asalnya.

Fitur Windows File History sangat berguna untuk memulihkan file yang terhapus atau berubah. Namun, pastikan Anda telah mengaktifkan fitur ini sebelum file terhapus agar dapat memanfaatkannya dengan efektif.

Pemulihan dengan Menggunakan Software Pemulihan File yang Spesifik

Jika file yang terhapus memiliki format atau jenis tertentu, Anda dapat mencoba menggunakan software pemulihan file yang spesifik untuk jenis file tersebut. Misalnya, jika file yang hilang adalah foto, Anda dapat menggunakan software pemulihan foto seperti Stellar Photo Recovery atau Recuva. Jika file yang hilang adalah video, Anda dapat menggunakan software pemulihan video seperti EaseUS Data Recovery Wizard atau PhotoRec.

Langkah-langkah Pemulihan dengan Software Pemulihan File yang Spesifik:

Unduh dan instal software pemulihan file yang sesuai dengan jenis file yang hilang.
Buka software tersebut.
Pilih jenis file yang ingin Anda pulihkan (misalnya foto, video, dokumen, dll).
Tentukan lokasi penyimpanan atau drive yang ingin Anda pindai.
Tunggu hingga proses pemindaian selesai.
Pilih file yang ingin Anda pulihkan.
Tentukan lokasi penyimpanan untuk file yang dipulihkan.
Klik tombol "Recover" atau "Restore" untuk memulihkan file.

Software pemulihan file yang spesifik dapat membantu Anda memulihkan file dengan jenis atau format tertentu. Pastikan Anda memilih software yang sesuai dengan jenis file yang hilang untuk meningkatkan tingkat keberhasilan pemulihan.

Pemulihan dengan Menggunakan Layanan Pemulihan Data yang Profesional

Jika semua cara di atas tidak berhasil atau Anda merasa tidak memiliki pengetahuan teknis yang cukup, Anda dapat mempertimbangkan untuk menggunakan layanan pemulihan data yang profesional. Ada banyak perusahaan yang menawarkan jasa pemulihan data dengan menggunakan peralatan dan teknologi canggih. Namun, perlu diingat bahwa layanan ini biasanya memiliki biaya yang cukup mahal.

Langkah-langkah Menggunakan Layanan Pemulihan Data yang Profesional:

Cari dan pilih perusahaan pemulihan data yang terpercaya.
Hubungi perusahaan tersebut dan jelaskan situasi Anda.
Ikuti petunjuk dan prosedur yang diberikan oleh perusahaan.
Serahkan media penyimpanan yang mengalami masalah kepada perusahaan.
Tunggu proses pemulihan data selesai.
Periksa hasil pemulihan data yang diberikan oleh perusahaan.
Pastikan untuk melakukan backup data secara rutin di masa depan.

Layanan pemulihan data yang profesional dapat menjadi pilihan terakhir jika semua cara pemulihan file lainnya tidak berhasil. Namun, perhatikan bahwa biaya yang dikeluarkan mungkin cukup tinggi dan tidak semua data dapat dipulihkan dengan sempurna.

Langkah Pencegahan di Masa Depan

Membuat cadangan file secara teratur adalah langkah pencegahan terbaik untuk menghindari kehilangan file yang penting. Selalu backup file-file penting Anda ke media penyimpanan eksternal atau layanan cloud yang aman. Pastikan Anda memiliki kebiasaan untuk melakukan backup secara rutin, terutama pada file yang sering Anda ubah atau tambahkan.

Langkah-langkah Pencegahan di Masa Depan:

Gunakan media penyimpanan eksternal sebagai backup tambahan.
Pilih layanan cloud yang aman dan andalkan untuk menyimpan file-file penting.
Atur jadwal backup secara rutin.
Simpan backup file di tempat yang aman dan terlindungi.
Pastikan media penyimpanan eksternal berfungsi dengan baik.
Hindari menghapus file tanpa memastikan bahwa file tersebut memang tidak lagi diperlukan.
Gunakan software keamanan yang dapat melindungi file Anda dari serangan virus atau malware.

Dengan mengikuti langkah-langkah pencegahan di atas, Anda dapat mengurangi risiko kehilangan file yang penting. Jangan biarkan diri Anda terjebak dalam situasi panik akibat file yang terhapus. Selalu ingat untuk melakukan backup secara rutin dan berhati-hati dalam mengelola file-file Anda.

Dalam artikel ini, kami telah memberikan panduan lengkap tentang cara mengembalikan file yang terhapus. Dengan menggunakan metode yang sesuai, Anda dapat dengan mudah mendapatkan kembali file-file yang hilang dan menghindari kepanikan yang tidak perlu. Ingatlah untuk selalu melakukan backup file secara rutin dan berhati-hati dalam mengelola file-file Anda. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda!