Cara Mengembalikan File Terhapus di Komputer dengan Mudah

Juli 14, 2023 Posting Komentar

Apakah Anda pernah mengalami kehilangan file penting di komputer Anda? Kehilangan file bisa menjadi pengalaman yang menakutkan dan menjengkelkan, terutama jika file tersebut berisi informasi berharga atau pekerjaan yang telah Anda kerjakan dengan susah payah. Namun, jangan khawatir! Ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk mengembalikan file terhapus di komputer dengan mudah dan cepat. Dalam artikel ini, kami akan memberikan panduan lengkap dan detail mengenai cara mengembalikan file terhapus di komputer Anda.

Menggunakan Recycle Bin

Recycle Bin adalah tempat penyimpanan sementara untuk file yang dihapus di komputer. Ketika Anda menghapus file, file tersebut sebenarnya tidak sepenuhnya dihapus dari komputer, melainkan dipindahkan ke Recycle Bin. Jika Anda ingin mengembalikan file terhapus, langkah pertama yang dapat Anda lakukan adalah membuka Recycle Bin dan mencarinya di dalamnya. Jika file yang ingin Anda pulihkan terdapat di Recycle Bin, cukup klik kanan pada file tersebut lalu pilih "Restore" untuk mengembalikannya ke lokasi asal.

Langkah-langkah Menggunakan Recycle Bin

Untuk menggunakan Recycle Bin dalam mengembalikan file terhapus, ikuti langkah-langkah berikut:

Buka Recycle Bin dengan cara mengklik dua kali ikon Recycle Bin yang ada di desktop Anda.
Pada jendela Recycle Bin, Anda akan melihat daftar file yang telah dihapus. Cari file yang ingin Anda pulihkan dengan menggunakan fitur pencarian atau secara manual.
Jika file yang ingin Anda pulihkan telah ditemukan, klik kanan pada file tersebut dan pilih "Restore" dari menu yang muncul.
File akan dipulihkan dan dikembalikan ke lokasi asalnya sebelum dihapus. Anda dapat menemukan file tersebut kembali di lokasi yang sesuai di komputer Anda.

Dengan menggunakan langkah-langkah di atas, Anda dapat dengan mudah mengembalikan file terhapus di komputer Anda menggunakan Recycle Bin.

Menggunakan Fitur Restore Previous Versions

Fitur "Restore Previous Versions" memungkinkan Anda mengembalikan file ke versi sebelumnya yang telah dibuat oleh sistem operasi atau software tertentu. Fitur ini sangat berguna jika Anda ingin mengembalikan file yang telah diubah atau dihapus dalam beberapa waktu terakhir. Untuk menggunakan fitur ini, Anda dapat klik kanan pada folder atau file yang ingin Anda pulihkan, kemudian pilih "Restore Previous Versions". Setelah itu, Anda dapat memilih versi file yang ingin Anda pulihkan dan klik "Restore" untuk mengembalikannya.

Langkah-langkah Menggunakan Fitur Restore Previous Versions

Untuk menggunakan fitur Restore Previous Versions dalam mengembalikan file terhapus, ikuti langkah-langkah berikut:

Klik kanan pada folder atau file yang ingin Anda pulihkan, kemudian pilih "Restore Previous Versions" dari menu yang muncul.
Jika fitur Restore Previous Versions tersedia, Anda akan melihat daftar versi file yang tersedia untuk dipulihkan.
Pilih versi file yang ingin Anda pulihkan dengan mengklik tombol "Restore" di sebelahnya.
File akan dipulihkan dan dikembalikan ke versi sebelumnya. Anda dapat menemukan file tersebut kembali di lokasi yang sesuai di komputer Anda.

Dengan menggunakan langkah-langkah di atas, Anda dapat dengan mudah mengembalikan file terhapus di komputer Anda menggunakan fitur Restore Previous Versions.

Menggunakan Software Recovery

Jika kedua cara di atas tidak berhasil mengembalikan file terhapus Anda, Anda dapat mempertimbangkan untuk menggunakan software recovery khusus. Ada banyak software recovery yang tersedia di internet, baik yang gratis maupun berbayar. Software ini dapat memindai komputer Anda dan mencari file yang telah dihapus, bahkan jika file tersebut tidak ada di Recycle Bin. Beberapa software recovery populer yang dapat Anda coba adalah Recuva, EaseUS Data Recovery Wizard, dan Stellar Data Recovery.

Langkah-langkah Menggunakan Software Recovery

Untuk menggunakan software recovery dalam mengembalikan file terhapus, ikuti langkah-langkah berikut:

Pertama, unduh dan instal software recovery yang Anda pilih dari situs resmi atau sumber terpercaya.
Buka software recovery setelah proses instalasi selesai.
Pilih jenis file yang ingin Anda pulihkan, misalnya foto, video, dokumen, atau jenis file lainnya.
Pilih lokasi di komputer Anda yang ingin Anda periksa, misalnya hard drive utama, partisi tertentu, atau folder tertentu.
Klik tombol "Scan" atau "Start" untuk memulai proses pemindaian.
Tunggu hingga proses pemindaian selesai. Proses ini dapat memakan waktu tergantung pada ukuran dan kondisi hard drive Anda.
Setelah pemindaian selesai, software recovery akan menampilkan daftar file yang dapat dipulihkan.
Pilih file yang ingin Anda pulihkan dan tentukan lokasi penyimpanan untuk file tersebut.
Klik tombol "Recover" atau "Restore" untuk memulihkan file terhapus.
Tunggu hingga proses pemulihan selesai. Setelah selesai, Anda dapat menemukan file tersebut di lokasi penyimpanan yang telah Anda tentukan sebelumnya.

Dengan menggunakan langkah-langkah di atas, Anda dapat menggunakan software recovery untuk mengembalikan file terhapus di komputer Anda dengan mudah.

Menggunakan Backup

Salah satu cara terbaik untuk mencegah kehilangan file adalah dengan membuat backup secara teratur. Jika Anda memiliki kebiasaan membuat backup file penting Anda, Anda dapat dengan mudah mengembalikan file terhapus dengan mengambilnya dari backup tersebut. Pastikan Anda membuat backup file Anda di lokasi yang aman, seperti hard drive eksternal, cloud storage, atau media penyimpanan lainnya. Dengan cara ini, Anda dapat mengembalikan file terhapus dengan cepat dan mudah.

Langkah-langkah Membuat Backup File

Untuk membuat backup file di komputer Anda, ikuti langkah-langkah berikut:

Pilih lokasi penyimpanan yang aman untuk backup Anda, seperti hard drive eksternal, cloud storage, atau media penyimpanan lainnya.
Pilih file atau folder yang ingin Anda backup. Anda dapat memilih beberapa file atau folder sekaligus.
Salin file atau folder yang dipilih ke lokasi penyimpanan yang Anda pilih. Anda dapat melakukannya dengan mengklik kanan dan memilih opsi "Copy", lalu buka lokasi penyimpanan dan klik kanan untuk memilih opsi "Paste".
Tunggu hingga proses penyalinan selesai. Proses ini dapat memakan waktu tergantung pada ukuran dan jumlah file yang Anda backup.
Setelah selesai, pastikan untuk memeriksa dan memastikan bahwa file backup telah tersimpan dengan baik di lokasi penyimpanan yang Anda pilih.

Dengan membuat backup file secara teratur, Anda dapat menghindari kehilangan file yang tidak diinginkan dan dengan mudah mengembalikan file terhapus dari backup tersebut.

Memulihkan File dari Disk yang Diformat

Jika Anda telah memformat disk yang berisi file penting dan ingin mengembalikan file-file tersebut, Anda dapat menggunakan software recovery khusus yang mendukung pemulihan data dari disk yang diformat. Beberapa software recoveryyang memiliki fitur ini adalah EaseUS Data Recovery Wizard, Stellar Data Recovery, dan MiniTool Power Data Recovery. Dalam proses pemulihan data dari disk yang diformat, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan.

Langkah-langkah Memulihkan File dari Disk yang Diformat

Berikut adalah langkah-langkah yang dapat Anda ikuti untuk memulihkan file dari disk yang diformat:

Pastikan Anda memiliki software recovery yang mendukung pemulihan data dari disk yang diformat. Unduh dan instal software yang sesuai dari situs resmi atau sumber terpercaya.
Buka software recovery setelah proses instalasi selesai.
Pilih opsi pemulihan data dari disk yang diformat.
Pilih disk yang ingin Anda pulihkan data dari dalam daftar disk yang tersedia.
Klik tombol "Scan" atau "Start" untuk memulai proses pemindaian.
Proses pemindaian akan berjalan untuk mencari jejak file yang masih ada di dalam disk yang diformat.
Tunggu hingga proses pemindaian selesai. Proses ini dapat memakan waktu tergantung pada ukuran dan kondisi disk yang diformat.
Setelah pemindaian selesai, software recovery akan menampilkan daftar file yang dapat dipulihkan dari disk yang diformat.
Pilih file yang ingin Anda pulihkan dan tentukan lokasi penyimpanan untuk file tersebut.
Klik tombol "Recover" atau "Restore" untuk memulihkan file terhapus dari disk yang diformat.
Tunggu hingga proses pemulihan selesai. Setelah selesai, Anda dapat menemukan file-file tersebut di lokasi penyimpanan yang telah Anda tentukan sebelumnya.

Dalam proses memulihkan file dari disk yang diformat, pastikan untuk tidak menyimpan file yang dipulihkan kembali ke dalam disk yang sama untuk menghindari penimpaan data dan risiko kehilangan data yang lebih besar. Selain itu, jangan gunakan disk yang diformat untuk melakukan kegiatan lain sampai proses pemulihan selesai.

Menggunakan Command Prompt

Command Prompt adalah fitur yang ada di sistem operasi Windows yang dapat Anda gunakan untuk mengembalikan file terhapus. Dengan menggunakan perintah khusus di Command Prompt, Anda dapat memulihkan file yang telah dihapus secara permanen. Namun, metode ini membutuhkan pengetahuan dan pengalaman yang cukup dalam menggunakan Command Prompt. Jika Anda tidak yakin atau tidak terbiasa dengan Command Prompt, disarankan untuk menggunakan cara lain yang lebih mudah.

Langkah-langkah Menggunakan Command Prompt

Untuk menggunakan Command Prompt dalam mengembalikan file terhapus, ikuti langkah-langkah berikut:

Buka Command Prompt dengan cara menekan tombol "Windows" + "R" pada keyboard, lalu ketik "cmd" dan tekan Enter.
Pada jendela Command Prompt, ketik perintah berikut: attrib -h -r -s /s /d drive:\*.* (gantilah "drive" dengan huruf drive yang ingin Anda pulihkan file-nya, misalnya "C", "D", atau "E").
Tunggu hingga proses selesai. Command Prompt akan mencari dan mengembalikan file terhapus di drive yang Anda pilih.
Setelah selesai, cek drive yang Anda pilih untuk melihat apakah file-file telah dipulihkan.

Perlu diingat bahwa menggunakan Command Prompt untuk mengembalikan file terhapus membutuhkan pengetahuan dan pengalaman yang cukup dalam menggunakan perintah-perintah yang tepat. Jika Anda tidak yakin atau tidak familiar dengan Command Prompt, lebih baik menggunakan cara lain yang lebih mudah.

Menggunakan File History

Jika Anda telah mengaktifkan fitur File History di Windows, Anda dapat menggunakan fitur ini untuk mengembalikan file terhapus di komputer. File History secara otomatis membuat salinan file Anda dan menyimpannya di lokasi yang ditentukan, seperti hard drive eksternal atau network drive. Dengan menggunakan File History, Anda dapat dengan mudah mengembalikan versi sebelumnya dari file yang telah dihapus.

Langkah-langkah Menggunakan File History

Untuk menggunakan File History dalam mengembalikan file terhapus, ikuti langkah-langkah berikut:

Buka File Explorer dengan cara mengklik ikon "Folder" di taskbar atau menekan tombol "Windows" + "E" pada keyboard.
Pada jendela File Explorer, klik kanan pada folder atau file yang ingin Anda pulihkan.
Pilih opsi "Restore Previous Versions" dari menu yang muncul.
Akan muncul jendela dengan daftar versi file yang tersedia untuk dipulihkan.
Pilih versi file yang ingin Anda pulihkan dan klik tombol "Restore" di sebelahnya.
File akan dipulihkan dan dikembalikan ke versi sebelumnya. Anda dapat menemukan file tersebut kembali di lokasi yang sesuai di komputer Anda.

Dengan menggunakan langkah-langkah di atas, Anda dapat dengan mudah mengembalikan file terhapus di komputer Anda menggunakan fitur File History.

Menggunakan Fitur Undelete

Berbagai software dan utilitas yang disebut "undelete" dapat digunakan untuk mengembalikan file yang telah dihapus secara permanen. Fitur ini bekerja dengan mencari jejak file yang masih ada di dalam sistem dan mengembalikannya ke lokasi asal atau lokasi yang Anda tentukan. Beberapa software undelete yang populer adalah Recuva, EaseUS Data Recovery Wizard, dan TestDisk. Pastikan Anda mengikuti panduan yang diberikan oleh software tersebut untuk memulihkan file dengan benar.

Langkah-langkah Menggunakan Fitur Undelete

Untuk menggunakan software undelete dalam mengembalikan file terhapus, ikuti langkah-langkah berikut:

Unduh dan instal software undelete yang Anda pilih dari situs resmi atau sumber terpercaya.
Buka software undelete setelah proses instalasi selesai.
Pilih lokasi penyimpanan yang ingin Anda periksa, misalnya hard drive utama, partisi tertentu, atau folder tertentu.
Klik tombol "Scan" atau "Start" untuk memulai proses pemindaian.
Software undelete akan mencari jejak file yang masih ada di dalam sistem.
Tunggu hingga proses pemindaian selesai. Proses ini dapat memakan waktu tergantung pada ukuran dan kondisi penyimpanan yang Anda pilih.
Setelah pemindaian selesai, software undelete akan menampilkan daftar file yang dapat dipulihkan.
Pilih file yang ingin Anda pulihkan dan tentukan lokasi penyimpanan untuk file tersebut.
Klik tombol "Recover" atau "Restore" untuk memulihkan file terhapus.
Tunggu hingga proses pemulihan selesai. Setelah selesai, Anda dapat menemukan file tersebut di lokasi penyimpanan yang telah Anda tentukan sebelumnya.

Dengan menggunakan langkah-langkah di atas, Anda dapat dengan mudah menggunakan software undelete untuk mengembalikan file terhapus di komputer Anda.

Menghubungi Spesialis Pemulihan Data

Jika semua cara di atas tidak berhasil mengembalikan file terhapus Anda, atau Anda tidak memiliki pengetahuan atau waktu untuk melakukannya sendiri, Anda dapat menghubungi spesialis pemulihan data profesional. Spesialis pemulihan data memiliki perangkat dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk memulihkan file yang telah dihapus secara efektif. Mereka dapat menggunakan teknologi dan metode khusus untuk melakukan pemulihan data yang lebih kompleks, termasuk pemulihan dari media penyimpanan yang rusak atau korup. Namun, perlu diingat bahwa layanan ini biasanya berbayar dan biaya yang dikenakan dapat bervariasi tergantung pada tingkat kesulitan dan jumlah file yang ingin dipulihkan.

Langkah-langkah Menghubungi Spesialis Pemulihan Data

Jika Anda memutuskan untuk menghubungi spesialis pemulihan data, ikuti langkah-langkah berikut:

Cari dan pilih spesialis pemulihan data yang terpercaya dan berpengalaman. Anda dapat mencari referensi dari teman atau kolega, membaca ulasan pengguna, atau menghubungi lembaga profesional terkait.
Kunjungi situs web mereka atau hubungi nomor kontak yang tersedia untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang layanan mereka.
Berikan informasi yang diperlukan kepada spesialis pemulihan data, seperti jenis file yang ingin dipulihkan, media penyimpanan yang digunakan, dan sejarah kejadian kehilangan file.
Tanyakan tentang proses pemulihan data yang akan dilakukan, perkiraan biaya, dan estimasi waktu yang diperlukan.
Jika Anda setuju dengan layanan dan biaya yang ditawarkan, ikuti instruksi yang diberikan oleh spesialis pemulihan data untuk mengirimkan media penyimpanan yang rusak atau korup kepada mereka.
Tunggu hingga spesialis pemulihan data menyelesaikan proses pemulihan. Mereka akan memberikan Anda laporan mengenai file yang berhasil dipulihkan.
Setelah pemulihan selesai, Anda dapat menerima file-file yang telah dipulihkan dalam media penyimpanan baru atau melalui transfer data yang aman.

Dengan menghubungi spesialis pemulihan data, Anda dapat meningkatkan peluang untuk mengembalikan file terhapus yang sulit atau tidak dapat dipulihkan dengan menggunakan metode dan software umum.

Melindungi File Anda dari Kehilangan

Selain mengembalikan file terhapus, sangat penting untuk melindungi file Anda dari kehilangan di masa depan. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk melindungi file Anda:

1. Gunakan Antivirus yang Terpercaya

Instal dan gunakan antivirus yang terpercaya pada komputer Anda untuk melindungi sistem Anda dari serangan virus dan malware. Selalu perbarui antivirus Anda dengan definisi terbaru dan lakukan pemindaian rutin untuk memastikan bahwa komputer Anda bebas dari ancaman yang dapat menyebabkan kehilangan file.

2. Hindari Menghapus File Secara Sembarangan

Berhati-hatilah saat menghapus file di komputer Anda. Pastikan Anda benar-benar tidak membutuhkan file tersebut sebelum menghapusnya secara permanen. Jika Anda ragu, simpan file tersebut di tempat yang aman atau buat salinan cadangannya sebelum menghapusnya.

3. Gunakan Fitur Pengamanan dan Sandi

Jika Anda memiliki file yang sensitif atau penting, gunakan fitur pengamanan yang tersedia di sistem operasi atau software yang Anda gunakan. Anda dapat mengenkripsi file atau memberikan sandi untuk melindungi akses tidak sah ke file tersebut. Dengan cara ini, Anda dapat mencegah kehilangan file yang berisi informasi rahasia atau penting.

4. Buat Backup Secara Teratur

Pastikan Anda membuat backup file secara teratur. Buat salinan file Anda ke lokasi penyimpanan yang aman, seperti hard drive eksternal, cloud storage, atau media penyimpanan lainnya. Dengan memiliki backup yang teratur, Anda dapat dengan mudah mengembalikan file terhapus atau mengganti file yang hilang akibat kegagalan sistem atau kerusakan hardware.

5. Jaga Kondisi Hardware

Jaga kondisi hardware komputer Anda dengan baik. Jangan terlalu sering mematikan atau menghidupkan komputer secara paksa, hindari pemasangan dan pemutaran yang kasar terhadap media penyimpanan, dan periksa secara berkala kondisi fisik komponen hardware. Dengan menjaga kondisi hardware yang baik, Anda dapat mengurangi risiko kehilangan file akibat kerusakan hardware.

Dengan mengikuti langkah-langkah pencegahan di atas, Anda dapat mengurangi risiko kehilangan file yang penting dan menghindari kesulitan dalam mengembalikan file terhapus di komputer Anda.

Kehilangan file penting di komputer bisa menjadi pengalaman yang menakutkan dan menjengkelkan. Namun, dengan menggunakan metode dan tools yang tepat, Anda dapat dengan mudah mengembalikan file terhapus di komputer. Dalam artikel ini, kami telah memberikan panduan lengkap mengenai cara mengembalikan file terhapus di komputer dengan mudah. Mulai dari menggunakan Recycle Bin, fitur Restore Previous Versions, software recovery, backup, hingga fitur-fitur lainnya seperti Command Prompt, File History, dan undelete. Kami juga memberikan tips untuk melindungi file Anda dari kehilangan di masa depan.

Ingatlah untuk selalu berhati-hati saat menghapus file, membuat backup secara teratur, menggunakan fitur pengamanan yang tersedia, dan menjaga kondisi hardware komputer Anda. Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat mengurangi risiko kehilangan file yang penting dan dengan mudah mengembalikan file yang terhapus di komputer Anda.

Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda dalam mengatasi masalah file terhapus di komputer. Selamat mencoba!